Pada kesempatan ini saya akan sedikit menceritakan tentang salah satu perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, yaitu PT. Erajaya Swasembada, Tbk. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1996 dan terlibat dalam distribusi dan bisnis ritel penjualan perangkat telekomunikasi seperti ponsel, kartu SIM, voucher top-up prabayar, aksesoris, komputer dan gadget elektronik lainnya.
Melalui kekuatan jaringan distribusi nasional yang luas, Erajaya Group menawarkan platform yang didirikan untuk produsen perangkat mobile dan operator jaringan mobile untuk mendistribusikan produk di Indonesia. Keuntungan ini telah memimpin Erajaya Group untuk menjadi distributor produk telekomunikasi selular terkemuka pasar di Indonesia, dengan pangsa pasar sebesar 32% pada tahun 2012, menurut sebuah studi oleh Frost dan Sullivan.
Pada Juni 2013, Erajaya Group mengoperasikan 88 pusat distribusi dan 423 gerai ritel di 17 provinsi di seluruh Indonesia, dan juga telah membentuk kemitraan dengan sekitar 18.000 reseller pihak ketiga. Pada Juni 2013, Erajaya menjadi mitra strategis untuk 13 merek top: Acer, Apple, Asus, BlackBerry, Dell, HTC, Huawei, Lenovo, LG, Motorola, Nokia, Samsung dan Sony. Selain itu, Erajaya Group juga menawarkan merek sendiri, Venera. Erajaya juga telah membentuk kemitraan strategis dengan operator jaringan seluler Axis, Esia, Indosat, Telkomsel dan XL untuk mendistribusikan produk mereka.
Kehadiran pasar yang dominan Erajaya ini sangat terkait dengan distribusi dan strategi ritel. Mulai 2011, Erajaya Grup memperkuat kehadiran ritel dengan pembukaan One Stop Shopping Outlet. Erajaya Grup sekarang beroperasi Delapan gerai Erafone Megastore.
Terlepas dari ini, Erajaya Group juga telah meluncurkan gerai ritel berbasis OS. Bekerja dengan raksasa teknologi AS Google, Erajaya Group meluncurkan AndroidNation, gerai ritel yang mengkhususkan diri dalam sistem operasi Android dan yang pertama dari jenisnya di dunia. Outlet pertama dibuka pada bulan Juli 2012 dan saat ini ada empat gerai AndroidNation pada semester pertama 2013.
Pada tahun 2011, Erajaya Group mengakuisisi PT Teletama Artha Mandiri (TAM), yang terbukti strategi menguntungkan dan memperkuat portofolio produk, baik untuk Erajaya Group dan anak perusahaannya TAM. Sampai dengan akhir 2012, TAM mencatat pertumbuhan 300%, didorong oleh dukungan keuangan yang kuat dan jaringan distribusi nasional yang disediakan oleh Erajaya Group.
Pada bulan Agustus 2012, Erajaya Group, melalui anak usahanya PT Data Citra Mandiri (DCM), mengakuisisi iBox dan bisnis ritel. iBox adalah penjual ritel terkemuka produk Apple di Indonesia. Akuisisi ini merupakan langkah strategis oleh Erajaya Group untuk memperluas portofolio produk dan meningkatkan jaringan ritel.
Strategi perusahaan juga menyebabkan itu untuk menjelajah ke e-commerce melalui erafone.com, yang diluncurkan pada awal 2012. Pertumbuhan yang luar biasa dalam penjualan melalui saluran ini tercermin dalam peningkatan volume transaksi konsumen dan kepercayaan yang diberikan oleh produsen merek untuk bermitra dengan erafone.com untuk meluncurkan produk baru.
Visi Misi PT Erajaya Swasembada Tbk
Visi
Untuk menyediakan produk-produk mobile dan solusi untuk memberikan kualitas hidup
Misi
Untuk menjadi distributor terkemuka dengan akses terintegrasi langsung ke konsumen dan pengecer, dan untuk menyediakan rangkaian lengkap produk mobile dan solusi
Nilai Inti
- Integritas
- Dinamis dan Inovatif
- Lain-lain Menghormati
- Customer Oriented
- Belajar Continous
Struktur Organisasi
Budiarto Halim, Indonesian
President Director
Budiarto Halim telah menjabat sebagai Direktur Utama sejak tahun 2005. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur PT Era Sukses Abadi (2011-sekarang), Direktur Utama PT Sinar Eka Selaras (2011-sekarang) , Komisaris PT Data Citra Mandiri (2010-sekarang), Komisaris PT Mobile World Indonesia (2010-sekarang) dan Komisaris PT Mega Mulia Servindo (2010-sekarang).
Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur Utama PT Erafone Artha Retailindo (2008-2012), Komisaris PT Data Media Telekomunikasi (2010–Juli 2011), Direktur PT Multi Media Seluler (2010-2011), CEO PT KIA Mobil Indonesia (2000-2005), Direktur PT Puspita Bisnispuri (1997-2000).
Tahun 2012, beliau meraih penghargaan Ernst and Young Indonesian Entrepreneur of The Year 2012. Beliau lulus dari jurusan Business Administration di San Fransisco State University, Amerika Serikat pada tahun 1990.
Hasan Aula, Indonesian
Vice President Director
Hasan Aula telah menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2012. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur PT Teletama Artha Mandiri sejak tahun 2010.
Sebelumnya, beliau bekerja selama 12 tahun sebagai Country Manager, Executirve Advisor dan Direktur Nokia Mobile Phones Indonesia. Beliau memiliki lebih dari 18 tahun pengalaman dalam bidang penjualan dan pemasaran.
Selama perjalanan karirnya, beliau sempat menerima banyak penghargaan bergengsi seperti LIFETIME Achievement Award di acara Indonesia Cellular Show tahun 2008, salah satu CEO Terbaik berdasarkan survei SWA Leadership di tahun 2003-2004.
Beliau lulus dengan gelar Insinyur Teknologi Pangan dari Institut Pertanian Bogor di tahun 1987. Beliau juga menerima gelar Master of Business Administration dari Institut Pengembangan Manajemen Indonesia di tahun 1990.
Sintawati Halim, Indonesian
Director of Finance
Sintawati Halim telah menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2008. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Sinar Eka Selaras (2011-sekarang), Komisaris PT Erafone Artha Retailindo (2010-sekarang), Komisaris PT Prakarsa Prima Sentosa (2011-sekarang), Komisaris PT Data Media Telekomunikasi (2011-sekarang) dan Komisaris PT Multi Media Seluler (2010-sekarang).
Sebelumnya beliau juga pernah menjabat sebagai Senior VP Finance PT Mobile-8 Telecom (2003-2008), Direktur Industry Standard Servers (Enterprise Systems Group) Hewlett-Packard Indonesia (2002-2008), Direktur Keuangan dan Administrasi Compaq Computer Indonesia (2001-2002).
Beliau lulus dengan gelar Master of Business Administration bidang Finance/International Business dari New York University, Leonard N. Stern School of Business, Amerika Serikat pada tahun 1989 dan Bachelor of Science (Cum Laude with honors) jurusan Computers Application and Information System dari College of Business and Public Administration, New York University, Amerika Serikat pada tahun 1985.
Andreas Harun Djumadi, Indonesian
Director of Accounting, Human Resources, General Affairs & Legal
Andreas Harun Djumadi telah menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2011. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Erafone Artha Retailindo (2010-sekarang), Komisaris PT Prima Pesona Prakarsa (2010-sekarang), Komisaris Utama PT KIA Mobil Indonesia (2008-sekarang), dan Komisaris Utama PT KIA Indonesia Motor (2008-sekarang)..
Sebelumnya, beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT Erajaya Swasembada (2010-2011), Direktur Finance & Accounting PT KIA Mobil Indonesia (2000-2008) dan Direktur Finance & Accounting PT KIA Indonesia Motor (2000-2008). Beliau menerima gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Indonesia di tahun 1980.
Sim Chee Ping, Singaporean
Director of Business Development
Sim Chee Ping telah menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2011. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama Prakarsa Prima Sentosa (2011-sekarang), Direktur Utama PT Data Media Telekomunikasi (2011-sekarang), Direktur Utama PT Multi Media Seluler, dan Direktur PT Prima Pesona Prakarsa (2010-sekarang).
Sebelumnya, beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif PT AZEC Indonesia Management Service (2000-2010) dan berbagai posisi di Arthur Andersen Singapura dan Indonesia, mulai dari Consultant Arthur Andersen Singapura hingga Direktur Konsultan Bisnis Arthur Andersen Indonesia yang fokus pada Telekomunikasi dan Teknologi Informasi (1992-2000). Beliau memegang gelar Sarjana Strata 1 Akuntansi dari National University of Singapore pada tahun 1992.
Jody Rasjidgandha, Indonesian
Unaffiliated Director
Jody Rasjidgandha telah menjabat sebagai Direktur Tidak Terafiliasi Perseroan sejak tahun 2011.
Sebelumnya, beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur PT Multimarilin Permata Nusantara (2009-2011) dan Direktur PT Raga Unggul Selaras (2006-2009).
Djohan Sutanto
Director of Sales
Warga negara Indonesia, dilahirkan di Jakarta pada tahun 1972. Memulai karirnya sebagai Senior Marketing Manager PT Panggung Electric Citrabuana (1993 - 1998), Direktur Sales PT Trikomsel Oke (1998 – 2010), Direktur PT Teletama Artha Mandiri (2012 – sekarang). Diangkat sebagai Sales Director Perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada tanggal 26 Mei 2014.
Memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Tarumanagara, Jakarta, Indonesia pada tahun 1994.
Daftar Pustaka
http://www.erajaya.com/management
http://www.indonesia-investments.com/doing-business/indonesian-companies/erajaya-swasembada/item463
Tidak ada komentar:
Posting Komentar